Sistem perpipan untuk tiap tiap industri atau pengilangan terutama di kilang minyak terhadap dasarnya tidaklah jauh berbeda, perbedaan-perbedaan kemungkinan berlangsung cuma terhadap konsisi tertentu atau batasan tertentu yang diminta terhadap tiap tiap proyek sehingga butuh penyesuaian. Namun biasanya sistemnya cocok dengan ketentuan dan prosedur yang seharusnya.
Pabrikasi pipa sanggup ditunaikan terhadap bengkel-bengkel di lapangan atau terhadap suatu pembuatan pipa tertentu di suatu area lalu dikirim ke lapangan, baik melalui transportasi laut atau darat, sehingga di lapangan cuma ditunaikan penyambungan saja. Hal ini menguntungkan dari faktor waktu, biaya kerja dan pekerjaan di lapangan. Pemilihan ketentuan untuk pabrikasi pipa Flow Meter Tokico 2 Inch di suatu bengkel di lapangan atau di suatu area diluar lapangan atau lebih-lebih di negara lain, butuh perhitungan tehnis dan ekonomis secara cermat.
Pemasangan pekerjaan perpipaan sanggup dikelompokkan jadi tiga anggota sebagai berikut:
Pipa di atas tanah.
Pipa di bawah tanah.
Pipa di bawah air (dalam air).
Pemasangan sistem perpipaan di ketiga area tersebut, baik pipa proses, pipa utiliti membawa permasalahan tiap-tiap dan dalam artikel ini bakal diulas berkenaan pipa di atas tanah.
Prosedur Pemasangan Pipa di Atas Tanah
Pemasangan pipa di atas tanah sanggup ditunaikan terhadap rak pipa (pipe rack), di atas penyangga-penyangga pipa atau dudukan pipa (sleeper). Pada pemasangan pipa di atas tanah ini sanggup pula dimasukka pipa peralatan (equipment) yakni yang meliputi pipa kolom dan vessel, pipa exchanger, pipa pompa dan turbin, pipa kompresor dan pipa utilitas. Berikut ini bakal dijelaskan sebagian perihal perlu yang wajib diperhatikan disaat bakal melakukan pemasangan sistem perpipaan di atas permukaan tanah.
Pemasangan Pipa Kolom dan Vessel
Pipa yang bakal dipasang terhadap kolom dan vessel wajib wajib ditaruh secara radial di kira-kira kolom di anggota jalan pipa, jalan orang, platform di anggota acces. Untuk pipa 18″ ke atas sanggup langsung dilas ke vessel, jikalau pertimbangan pemeliharaan dan bakal digunakan lanjutan flange. Sambungan dalam skirt tidak boleh ditaruh katup atau flange. Penggunaan vent atmosferis berkatup dan bertudung wajib di sajikan terhadap area wilayah titik tertinggi dari vessel atau jalan pipa di atasnya, sedang drain ditaruh terhadap wilayah paling rendah yang bakal ditentukan oleh P & ID.
Katup pelepas tekanan yang menghilangkan ke dalam sistem blow down tertutup wajib ditinggikan kegunaan terlalu mungkin anggota pengeluaran pengaliran sendiri ke dalam sistem blowdown. Katup untuk menghilangkan uap ke udara bebas wajib ditambah dengan pipa, paling sedikit 3 meter di atas platform dalam radius 7,5 meter, termasuk menyediakan lubang pembuangan yang besarnya 6 mm di anggota bawah pipa kegunaan mencegah akumulasi cairan.
Pemasangan Pipa Heat Exchanger
Pemasangan pipa terhadap exchanger tidak boleh dipasang di atas daerah-daerah kanal, tutup shell dan fasilitas-fasilitas lain udah terpasang terhadap exchanger atau handling yang sering digunakan. Ruang-ruang bebas untuk pemasangan flange exchanger di sajikan tersendiri. Spool dipasang di luar nozzle kegunaan terlalu mungkin perpindahan bundel pipa exchanger.
Pemasangan Pipa Untuk Pompa dan Turbin
Pipa suction atau pipa yang mengalirkan cairan disebut termasuk sebagai pipa hisap wajib diatur sedemikian tupa kegunaan mencegah penurunan tekanan dan kantung uap yang sanggup menimbulkan kavitasi terhadap impeller. Apabila pergantian ukuran dibutuhkan untuk mempercepat maupun memperlambat aliran, maka reduser eksternis dipakai bilamana kantung tanpa vent tidak sanggup dihindari.
Pemasangan pipa terhadap pompa dan turbin wajib diatur sedemikian rupa, untuk mencegah pembongkaran besar yang semestinya tidak wajib terhadap pas pemeliharaan dan perbaikan pipa. Saringan permanen dan sementar wajib di sajikan terhadap inlet pompa dan turbin. Sedangkan untuk aliran panas dan dingin wajib diperhatikan fleksibilitasnya, begitu pula kedudukan-kedudukan penyangga haruslah baik dan sanggup mengatasi getaran-getaran yang diakibatkan motor pipa serta aliran.
Pemasangan Pipa Kompresor
Pemasangan pipa terhadap kompresor wajib sesuai dengan perbaikan dan pemeliharaanya. Sambungan pipa dengan memakai flanges lebih diutamakan demi memperlancar sistem perbaikan dan pemeliharaan. Pipa hisap (suction) dan pipa buang (discharge) wajib amat diperhatikan fleksibilitasnya, terutama untuk temperatur rendah dan tinggi atau tekanan tinggi.
Masalah getaran termasuk anggota paling utama terhadap pipa kompresor ini, akibat terdapatnya beban dinamis yang berhubungan dengan kompresor. Karena itu persoalan penyangga, guide dan anchor termasuk wajib jadi perhatian divisi tehnis dan anggota perencanaan.
Pemasangan Pipa Untuk Keperluan Utilitas
Pemasangan pipa utilitas ini wajib amat direncanakan sehingga keperluan utilitas di proyek sanggup terjangkau penggunanya. Pipa utilitas mirip seperti pipa-pipa terhadap biasanya yang pengoperasiannya wajib cocok denga suhu dan tekanan tertentu. Perencanaan subheader haruslah sanggup memenuhi area equipment atau peralatan lainnya yang butuh jalan utilitas.
Sambungan cabang wajib berada di atas header. Apabila aliran utilitas berwujud uap, maka jangan lupa menyebabkan kantung-kantung uap terhadap tiap tiap titik paling rendah dimana aliran bakal mendaki dan diperhitungkan tidak boleh lebih dari 40% tekanannya dalam jarak yang dihitung dalam ft.
Penggunaan katup-katup blok untuk pipa cabang wajib diadakan, sehingga distribusi aliran sanggup diatur dengan baik ke tempat-tempat yang membutuhkan. Sambungan pipa uap untuk membersihkan vessel dan saluran pipa yang berisi cairan hidrokarbon yang berbahaya, terdiri dari dua susunan:
Menyediakan pipa uap permanen.
Menyediakan lanjutan selang pas pada sumber uap utilitas dan katup blok terhadap lanjutan pengeluaran uap.
Sambungan pipa pengeluaran uap wajib dipasang terhadap vessel vertikal dan terdiri dari pipa dua inci dengan katup blok yang dipasang terhadap nozzle diikuti dengan katup check. Katup blowdown dibutuhkan dibutuhkan terhadap titik paling rendah pada check dan katup-katup header uap. Selain itu, digunakan termasuk pipa satu inci yang dipasang dengan plug untuk pengeluaran uap dengan katup blok dan dilayani oleh selang yang panjangnya pada 15 hinga 20 meter.
Itulah perihal yang wajib diperhatikan seumpama memasang pipa di atas permukaan. Namun, wajib termasuk sesuai dengan suasana di lapangan tapi wajib senantiasa memperhatikan hal-hal perlu seperti yang udah dijelaskan di atas. Kiranya penjelasan dari tiap tiap anjuran di atas sanggup jadi deskripsi bagi kamu disaat bakal melakukan pemasangan sistem perpipaan.